Setiap
harinya kita pasti berhubungan dengan kendaraan. Entah sebagai pengendara,
penumpang, kernet, bahkan menjadi penebeng ataupun penumpang gelap. Namun….
Apakah kita pernah sering membaca do’a ketika menaikinya….? Kita naik
turun kendaraan, berlalu lalang di jalan raya, cukup mengkhawatirkan. K
Nahhh… disni saya ingin berbagi
“Do’a Naik Kendaraan” yang saya dapat dari salah satu guru senior di sekolah saya, guru yang hebat matematika dll walaupun mengajar tatakrama, guru idola, guru panutan pokoknyaaa.
Ada lima do’a yang beliau ajarkan pada saat itu. Mungkin ada beberapa yang sudah sering di dengar,
namun ada juga yang agak kurang sering didengar –mungkin ini hanya saya saja
-,- –. Berikut ini do’anya:
Mungkin kalian sudah sering
mendengarnya atau bahkan sudah biasa membacanya…? (amiin).
Sedikit
cerita yaa….
Saat beliau selesai menulis dan
menjelaskannya. Kami semua (rexfast) di suruh untuk menghafalkan kelima do’a
itu. Alhamdulillah….semuanya hafal dan lancar. Nahh…ketika akan pulang, saya
bertanya pada teman saya, “Apa kita memilih salah satu atau bahkan….membaca
kelimanya?”. Teman saya hanya diam. Tiba-tiba bapak guru tadi berbicara dengan
lirih, “Ibarat do’a tadi adalah sebuah tameng ketika kau ditembak dengan sebuah
peluru tajam. Bukankah lima tameng lebih menyelamatkan daripada hanya sebuah
saja…?:)”. Jawaban yang sungguh bijaksana dan melegakan. Saya pun tersenyum
puas. Beberapa saat kemudian, beliau membimbing dan memimpin kami untuk berdo’a
bersama sebelum pulang.
Maksud dari cerita di atas sudah
jelas. Lebih banyak….lebih baik, lebih terjaga :p. Semoga kita bisa
mengaplikasikannya dan tak lupa mengamalkannya juga. Amiin
Terimakasih …semoga
bermanfaat… amalkanlah walau satu ayat :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar